Kulwapp GRATIS dan KEREN buat Emak-emak jaman now : MENTAL HEALTH & FAMILY SUPPORT

“ Aduh kok aku bête terus nih? Kok aku sedih terus sih tanpa alas an? Apa aku ini waras? Apa aku harus ke psikolog? “

Pernah gak sih mak nanya begitu sama diri sendiri? Aku pernah! Terus jawabannya apa? Jawabannya, ikut KULWAPP ( kuliah watsapp ) ONLINE SHARING #4⁣

Ruang Keluarga, bertema : MENTAL HEALTH AND FAMILY SUPPORT⁣yang diadakan hari Rabu, 6 November 2019, 19.00-21.00 WIBdi GRUP WA RUANG KELUARGA.

Terjawab semua gak pertanyaan di atas? Emmm, gak semua sih, karena si aku kurang GERCEP sama peserta lain yang gak kalah heboh dan semangatnya! Hehehe. Tapi dari beberapa pertanyaan peserta dan jawaban narasumber yang ciamik, beberapa pertanyaan di atas terjawab. 

Jadi nih,


Awal ceritanya, sahabat baru saya di dunia maya yang karena jarak memisahkan kami sehingga belum juga bisa KOPDAR sampai sekarang, bikin status WA soal kulwapp ini. Begitu si aku liat judulnya yang terpampang jelas : MENTAL HEALTH AND FAMILY SUPPORT⁣

Waahhh, langsung DM sahabatku itu. Itu tuh, tulisan MENTAL HEALTH-nya itu yang keliatan ijoooooo banget di mataku! Apa aku ini gak waras sampai liat tulisan MENTAL HEALTH aja ijo? bukannya kalo liat duit warna merah yaah yang langsung ijo? Yaah itu juga dong! Hehehehe

So, why? Kok tertarik sih sama materi kulwapp nya #4⁣ Ruang Keluarga soal mental health ini? Itu karna, secara pribadi si aku ini memang merasa seperti sering ngerasa depresi atau anxiety gitu, apa ini self diagnosed atau hasil periksa psikolog? Self diagnose kok mak, makanya begitu liat itu tulisan MENTAL HEALTH mataku langsung berbinar binary kaya liat berlian 24 karat! 

Aku pengen tau soal “sakit jiwa” aku ini, bener atau cuman karna stress aja. Dan ternyata? Belum ter-diagnosa sih kalo soal depresi yang aku rasain, itu perlu diskusi pribadi langsung dengan narasumber sharing online #4 kali ini, mba nurul. Semoga ada waktu dan kesempatan nanti buat konsultasi dengan beliau.

LANJUT! 

Jadi, kulwapp kali ini sebetulnya ngebahas apa sih? Ya ngebahas soal KESEHATAN MENTAL dong Fernando! Masa soal kesehatan kucing! Hehehe

Di kulwapp kali ini saya menemukan bahwa, saya tidak sendirian. Maksudnya? Iya, yang merasa memiliki permasalahan personal seputar kesehatan mental ternyata bukan hanya saya, tapi banyak juga emak-emak dan bapak-bapak yang lain yang juga walau dalam kondisi masih revitalisasi diri masih tetap beraktivitas sesuai perannya setiap hari. So, intinya adalah ibarat lagu-nya the corrs, “everybody hurt”.

Ternyata bukan hanya saya yang sering merasa seakan-akan memiliki , trauma masa lalu dan masih bergelut dengan hal itu sampai sekarang, DISTIMIA (self-diagnose) atau depresi. 

Setelah saya mengikuti kulwapp, saya juga menemukan bahwa, jika merasa depresi atau trauma masa lalu kita sudah sedemikian parahnya mengganggu aktivitas kita sehari-hari, maka kita harus segera memiliki supporting system, atau segeralah mengunjungi psikolog/psikiater, karena menurut mba nurul, psikolog atau psikiater akan mampu membantu kita dalam melakukan analisa dan diagnose terhadap permasalahan psikologis kita dan intervensi yg dilakukan bisa tepat guna. Selain daripada itu, kesehatan mental yang sudah demikian parah efeknya terhadap keseharian kita, juga akan berimbas pada kesehatan keluarga.

Mengapa demikian?


Let’s say, aku misalnya, yang punya trauma GHOST PARENTING . Kalo aku gak segera “curhat” sama supporting system aku, yang dalam hal ini pak suamik sebagai bagian dari anggota keluarga, akan berimbas pada kualitas hubungan suami-istri dan juga ibu-anak. Kalo udah curhat, solusi seperti apa yang paling tepat pasti akan ketemu. Karena menurut mba nurul, dukungan pasangan bisa menjadi satu pondasi dasar bagi terjalinnya hubungan yang sehat dalam sebuah keluarga/rumah tangga.

Nah, untuk bisa “curhat” ini juga bisa menjadi permasalahan tersendiri lho, karena tidak semua istri bisa terbuka seterbukanya sama suami. Idealnya, memang keluarga yg sehat itu keluarga yg berani mengidentifikasi permasalahan yg ada di keluarganya, memetakannya, lalu menghadapinya bersama. Keluarga yg sehat sejatinya adalah keluarga yg belajar dari kesalahan, dari permasalahan yg ada. Tetapi yah, seperti yang saya bilang, tidak semua pasangan bisa terbuka mengenai luka masa lalu terhadap pasangannya, bisa karena takut, malu, segan atau “kaburu hoream curhat karena respon suami yang datar aja kaya papan triplek”

Tapi mak, kalo dibiarkan berlarut, efeknya besar lho. Yang jadi korban bukan hanya kehidupan kita, tapi juga anak. Menurut mba Nurul, memang tidak semua orang dilahirkan dalam keluarga yang membiasakan "ngobrol" antar anggota keluarganya dan tidak semua orang mempunyai kemampuan atau ketrampilan untuk dapat berkomunikasi secara sistematis, luwes dan efektif. Oleh karena itu, memang yg harus ditandaskan di awal pernikahan adalah pola komunikasi yg disepakati. Termasuk didalamnya adalah bersama-sama mengidentifikasi pola komunikasi masing-masing pasangan. 

Kembali menurut Mba Nurul, membuka komunikasi dengan pasangan memang tidak mudah, tapi bisa dilatih. Butuh effort yang tidak sedikit, dan membutuhkan waktu. Akan ada masa-masa putus asa, masa masa berucap "ini tdk bisa, ini tdk mungkin dilakukan, omong kosong" ,namun jika terus diupayakan, ditekuni, maka pola komunikasi sehat sedikit demi sedikit akan terbangun. Karena, komunikasi yang sehat akan berdampak jangka panjang. Tidak hanya untuk diri sendiri, namun juga terhadap lingkungan keluarga dalam hal ini anak. Jika kita sebagai orangtua tidak meluangkan waktu, pikiran, dan tenaga untuk mencoba menjalin harmoni dengan pasangan, lalu larut dalam komunikasi yang tidak sehat, maka anak-anak pun besar kemungkinan akan tumbuh dengan pola komunikasi yang serupa. 

Kenapa bisa begitu? 

Karena sejatinya sekolah anak yang paling mendasar adalah keluarganya (baca : orangtuanya). Anak belajar beremosi, berpikir, mencari solusi, juga berkomunikasi dr orangtuanya.

Namun demikian, sembari memperbaiki pola komunikasi, kita memang harus meningkatkan tata kelola mood/emosi yang kita miliki sehingga tidak berdampak negatif bagi diri sendiri terlebih bagi orang-orang penting di sekitar kita. 

Saya menggaris bawahi uraian mba Nurul, MENINGKATKAN TATA KELOLA MOOD/EMOSI , nah ini yang menurut saya penting. Sama persis dengan solusi yang saya buat untuk permasalahn ghost parenting yang saya alami. 

Lalu, gimana kalo yang memiliki gangguang kesehatan mental itu adalah pasangan kita dan bukan kita? Nah menurut mba nurul, ada yang bisa lakukan demi untuk membantu pasangan kita melalui permasalahannya sembari membentuk keluarga kita menjadi sehat secara mental. Yaitu dengan, Look and Listen. Ajak pasangan untuk lebih terbuka terhadap masa lalu yang mengganggu atau menghambat pola pikir positifnya. Dengarkan dengan cermat. Hadapi bersama, tela'ah dan kaji bersama. Petakan permasalahan dan ajak pasangan untuk memperluas sudut pandang dalam menilai permasalahan yang terjadi di masa lalu. Listen. Jika kita melihat pasangan kesulitan dalam mengurai permasalahan, maka libatkan orang lain yang dinilai dapat dipercaya, seperti orangtua, sahabat, atau pemuka agama. Jika kita melihat masalah yang dihadapi pasangan merupakan masalah yang berat dan menekan, maka kita bisa menghubungkannya dengan psikolog/psikiater. Semakin cepat masalah dapat diurai, maka semakin cepat penanganan bisa dilakukan.

Saya juga menemukan insight baru di kulwapp ini, menyoal ME TIME.

YESS!! Paporit saya, hehe. Kalo waktu me time-nya udah disepakati sama suami sih gak masalah yak mak, waktu kita buat sendiri dan anak-anak akan terbagi adil dan merata. Tapi gimana kalo karena kita ibu bekerja dan me-time kita dilakukan setelah kita pulang kerja? Oohhh yess jadi sebuah dilemma yaahh…


Kembali menurut Mba Nurul, ( ini nih yang paling meninspirasi) BUAT SKALA PRIOTITAS! 

Hobi sebagai mood booster dan juga penyeimbang memang diperlukan untuk kesehatan mental individu. Bahkan dianjurkan. Namun demikian, waktu untuk menemani dan mendampingi keluarga, terutama anak, untuk tumbuh dan berkembang juga sangat diperlukan. Terlebih waktu mereka bersama kita terbilang singkat sebelum mereka dewasa dan mempunyai urusan masing – masing. good things take times. Keluarga terutama anak, tidak hanya cukup dengan kualitas, namun juga kualitas. Karena sesungguhnya, sesuatu yg baik itu membutuhkan waktu untuk menumbuhkan dan juga waktu untuk memeliharanya.

Saran saya, kembali ke KOMUNIKASI DENGAN PASANGAN, pilih waktu yang asoy geboy buat kita para emak bisa me time. Jadi, kita masih bisa melakukan hobi kita sebagai penyeimbang kesehatan mental dan anak-anak tetap terjaga dan terawasi. Kata kunci adalah manajemen hobi (juga waktu melakukan hobi) dan skala prioritas

Dari semua materi kulwapp kali ini, yang paling menohok saya dan yes!! Ini jawaban yang selama ini saya cari, adalah GIMANA CARANYA ME-MANAJEMEN EMOSI DAN DEPRESI dan gak melampiaskannya ke anak ?

Menurut pemaparan Mba Nurul, Cara untuk menekan emosi supaya kita tetap “sehat” dan tidak melampiaskan ke anak adalah dengan, Kita bisa menerapkan teknik pause time. 

Jika dlm kondisi emosi, dan kebetulan di deketnya ada anak, atau emosi krn anak, maka kita bisa sejenak berdiam diri, fokus pada nafas, jgn pikirkan apa2, lalu hitung sampai 10. Belum tenang? Ulang lagi prosesnya. Biasanya emosi akan sedikit banyak mereda. Dan anak tdk akan terlalu kena dampaknya.

Karena, Pada kasus depresi, pola pikir yg negatif (biasanya juga karena dipengaruhi oleh persepsi yg salam pada masa lalu) akan mempengaruhi emosi shg mjd negatif pula. Keduanya saling menguatkan dalam hal kenegatifan. Akibatnya, fisik pun mjd limbung. Tdk berenergi, muncul gangguan tidur, gangguan makan, dsb. Ketiganya kemudian akan bahu membahu saling menguatkan kenegatifan. 

Nah kalo udah gini kita harus begimana mak? mood atau emosi adalah salah satu yang sulit untuk diintervensi, meskipun bukan tdk mungkin. Jadi apa yang bisa dilakukan? OLAHRAGA! ZUMBA?AEROBIK?JOGGING? apa aja semua boleh, karena menurut mba nurul, semua Aktivitas tersebut akan menghasilkan hormon-hormon kesehatan mental, yg biasanya dipaksa untuk dihasilkan melalui injeksi obat-obatan dari psikiater. Jadi bisa bayangkan Jika fisik oke, Lalu hormone-hormon kesehatan mental dihasilkan, Emosi menjadi (sedikit demi sedikit) lebih stabil, maka intervensi kepada pikiran menjadi mngkin untuk dilakukan. 

Selain olahraga, kita juga bisa MENULIS, yess! Kesukaan saya yang lain! hehehehe.

Bikin buku harian, jurnal atau blog kaya saya, hehehe. Dengan menulis catatan harian, kita bisa mencoba belajar Memetakan permasalahan. Sulit awalnya karena tidak terbiasa , namun bagi sebagian orang terbukti sangat membantu. 

Kulwapp kali ini banyak pencerahan bagi saya, dan semoga juga bagi emak yang baca postingan saya kali ini. Semoga kedepannya ada kulwapp dari ruang keluarga lagi yang gak kalah menarik dan GRATIS tentunya ya, hehehe ( dasar emak-emak, hihihi )



















Pada suatu hari,
Saat saya bersandar di tembok dapur sambil nunggu kuluban ayam ungkeb matang, saya kok merasakan ada yang beda dengan bagian pinggang saya. Rasanya ada yang menonjol dan rasanya tidak nyaman. ternyata oh ternyata, itu tambahan lemak baru di pinggang!!!

Pada suatu hari yang lain lagi,
Saat saya mau antar keenan sekolah,  saya udah siapin baju tunik denim paporit saya buat dipake hari itu. Lalu saya pakai dan saya terkejut! Baju nya udah gak muat lagi! Alias seureug marisol!!

Pada suatu hari jadwal KB, saya kembali SHOCK! Setelah bidan menyuruh saya timbang BB, saya mendapati angka yang mengejutkan, 65 Kg!!!! MasyaAllah!!! Dalam waktu 10 Bulan sejak terakhir saya diet, BB saya naik 10 kg!!!




Sepertinya saya harus kembali diet, bukan hanya untuk mengambalikan kepercayaan diri , tetapi juga biar gak nge-modal lagi beli baju baru karna sekarang ukuran baju saya L menuju XL!!!!

Setelah evaluasi diri sambil nangis- nangis bombay menyadari betapa gemuknya saya sekarang, saya mendapati alasan mengapa saya menjadi gemuk,

1.  Stress  tapi bahagia
Nah lho! Kok bisa? Iya lah, saya memang stress dengan banyak hal, mulai dari adaptasi perkembangan anak yang mulai sekolah dengan segala kerempongan-nya, juga stress karna usaha saya lagi mandeg juga stress-stress yang lain. Tetapi, walau saya stress, saya bahagia. Mengapa? Karena saya akhirnya bisa menerapkan kalimat, “ Belajar masa bodo!”. Ya! Saya biarkan stress menggerogoti seluruh pikiran saya tapi tidak dengan emosi saya. Saya tetap kalem, santay dan gak banyak murung. Saya nikmati dan enjoy aja, hasilnya, saya jadi banyak makan dan jajan di luar kebiasaan saya. Sehari saya bisa makan 4-5 kali dengan sekali makan porsi-nya seukuran abang tukang becak! Coba bayangkan-lah marisol! Mau gak jadi gendut kumaha saya sekarang!

2.  Bergadang
Me time adalah barang langka bagi emak yang punya toddler apalagi 2! Maka, me time adalah semacam hadiah-lah buat kami para emak yang setiap harii-nya penuh dengan urusan rumah tangga dan anak-anak. Dan waktu tidur malam hari anak-anak adalah me time saya. Jadinya, setiap hari, setiap malam, sembari  nunggu suami saya pulang dagang tengah malam, saya ber-metime ria dengan mainan paporit saya, komputer dan internet. Setiap malam saya berkutat di depan komputer, ntah itu nonton kdrama sambil setrika, nulis buat bahan blog, menggambar dan/atau ngerjain kerjaan 3D arsitek pesanan klien. Me time di waktu malam ini berimbas pada jam tidur saya yang hanya sekitar 4-5 jam setiap hari nya, dan hasilnya, saya jadi gendut. Kok bisa? Menurt fimela.com , Begadang bisa memperlambat metabolisme dan menyebabkan jumlah hormon ghrelin meningkat. Inilah hormon yang berkaitan dengan nafsu makan. Saat hormon ini tidak bekerja dengan baik maka seseorang akan mempunyai nafsu makan yang lebih besar dari biasanya. Inilah yang membuat seseorang bisa terus makan dan makan sehingga menjadi gemuk.  Nah, ketemu kan alasannya kenapa bergadang bisa bikin gemuk? Kayanya kalo mo diet saya harus mengikuti nasihat Bang Rhoma irama, “ begadang jangan begadang!

3.  Hobi makan malam
Jangan tanya dech gimana susahnya nahan lapar malem-malem, karna saya selalu kalah. Ditambah saya selalu me-time setiap malam sampai begadang, jadilah, nasi goreng, mie instan, susu dicampur kue eh salah, kue  di celup susu dan makanan oleh-oleh pak suami sehabis pulang dagang, semua itu gak mungkin saya lewatkan.  Hasilnya, yaaahhh BB meningkat tajam kaya kenaikan harga BBM. Kok bisa makan malem bikin gendut? Menurut hellosehat.com Hasil gambar untuk makan malam bikin gemuk
Para ahli gizi berpendapat bahwa kalori adalah kalori, tidak peduli kapan Anda makan. ... Penelitian-penelitian ini cenderung menunjukkan bahwa makan pada malam hari membuat tubuh menyimpan kalori dari makanan tersebut dalam bentuk lemak daripada membakarnya, sehingga menyebabkan kenaikan berat badan.

4.  Porsi nasi yang gak masuk akal
Nah, ini nih pelaku utama penyebab saya jadi gendut. Mengapa? Karena porsi makan saya selama beberapa bulan terakhir ini sangat gak masuk akal, sama persis sama porsi sekali makan abang becak! Bahkan ngalahin porsi makan suami saya yang cuman se-uprit. Jadi, yah  wajar aja kalo BB saya naik drastis.
  
Kalo udah tau why oh why BB saya naik segitu hebatnya, sekarang tinggal menyusun rencana sesuai dengan hasil diet yang pernah saya lakukan selama bulan oktober – desember tahun 2018 yang bisa bikin BB saya yang waktu itu 60 kg menjadi 55 kg!!

Apa aja sih rahasia-nya?


1.  Belajar ilmu diet ke mba YULIA BALTSCHUN!  Beliau ahli diet yang “berilmu”, dia ngebahas banya hal soal diet dan ilmu gizi di IG-nya dan lebih banyak di channel youtube-nya. Saya sampai “kuliah” lagi sama mba yulia lewat chanel youtube-nya sembari gugling soal gizi dan bener-benre nyatet di agenda saya.


    


   


2.  Hitung kebutuhan kalori , protein dan lemak harian,. Gak perlu manual, udah ada kok web-nya juga aplikasinya. Kita tinggal masukin BB dan tinggi badan doang, nanti keluar deh berapa jumlah kebutuhan kalori-protein-lemak harian kita. Terus gimana cara nge-bagi porsi makannya? Pake aja aplikasi FAT SECRET lewat playstore di android kita mak, semua lengkap kok. Tinggal isi isi aja apa aja yang kita makan, nanti keluar kok dalam satu hari itu apakah makanan yang kita makan udah sesaui kebutuhan atau gak. Jadi, jumlah asupan kalori-protein-lemak kita terkendali tiap  hari-nya

klik link ini untuk hitung kebutuhan kalori-protei-lemak harian 
calculator.net/calorie-calculator.html  cari  app ini di playstore buat efektivitas program diet kita





3.  Tentukan jenis diet apa yang mau kita ambil,.
Wah! Diet aja ada macem-nya ya? Iya lah marisol! Tentu ada. Jangan sampai salah pilih jenis diet ya. Pilih yang paling cocok sama kita. Apa jenis diet?
-  Diet keto
-  Diet  rendah karbo
-  Diet jendela makan
-  Dan diet-diet yang lain , guugling aja yah, hehehe
Saya, pilih diet rendah karbo digabungkan dengan jendela makan. Jadi jam makannya di atur gitu. 
4.  PUASA
Puasa bisa dibilang termasuk diet jendela makan lho, karena jam makan-nya diatur, ini bisa nge-bantu program diet kita berhasil. Malah double manfaat, pahala dapet, turun BB juga. Asal jangan makan kaya orang kesetanan ajah pas buka puasa, percuma dong! Hehehe
5.  Minum perasan jeruk nipis 1 sdm + air anget kuku setiap pagi sehabis bangun tidur dalam keadaan perut kosong. Manfaatnya? Banyaaakkk banget! Kepo-in deh channel youtube-nya yulia baltschun, nanti ketemu kok kenapa  minum itu bisa bikin BB turun
6.  Olahraga
Banyak tuh di youtube channel yang menyediakan olahraga yang ringan sampai berat buat turunin berat badan. Pilih yang bisa bikin kita semangat dan enjoy.
7.  BIKIN JADWAL dan CATATAN DIET
Ini ngebantu kita dalam melihat perkembangan diet kita udah sejauh mana. Contohnya,  catatan workout trace, kalori tracker, 80/20 mela tracker dll


 

    


Jadi intinya, RAHASIA TURUN BB 5 KG SELAMA 3 BULAN itu adalah,  IKUTIN CHANNEL YOUTUBE-NYA YULIA BALTSCHUN!!!









Walo saya agak shock dengan tampilan timeline-IGnya yulia baltschun yang hampir semua-nya potopoto beliau yang cantik, anggun nan sexxiiihhh!!… saya tetep subscribe channel youtube-nya, karena ilmu dietnya lebih banyak disana ketimbang di IG ( yah saya pilih yutub ajah daripada IG, karena shock itu tadi, hehehe ).  Jadi yah, walo kurang sreg sama penampilan beliau yang terlalu terbuka, gpp lah, yang penting saya ambil ilmunya ajah.

Karena, semua saran-saran saya di atas, adalah kesimpulan yang saya ambil dari “ilmu” yang saya keruk dari mba yulia dan hasilnya, alhamdulillah berhasil.

Tapi sayangnya, diet saya berhenti pas awal tahun 2019.
Karena apa? Karena males! Hahahaha
Saya kurang niat mak, karena diet itu harus di awali dengan TEKAD DAN NIAT YANG KUAT dan harus dilakukan konsisten, bukan hanya 3 bulan. Karena menurut mba yulia, diet itu bukan merubah pola makan, tapi merubah pola hidup.

Dan saya, akan mulai diet lagi, tapi gak sekarang. nunggu mood dan tekad terkumpul! Hihihihi, sekarang mah saya mau banyak makan enak termasuk makanan paporit saya, yaitu PERKEDEL. Ini adalah  RESEP PERKEDEL yang manyusss banget lho, klik link nya ya. tapi, jangan salahin saya ya kalo ntar malah jadi makin ndut gegara makan perkedel , wkwkwk






" Dimanakah, PAK TANI?"
"YAH SALAH! coba lagi ya"

...........

" Dimanakah, PAK TANI?"
"benar! kamu hebat"

...........

Gara-gara game edukasi buat paud, keenan jadi kenal pak tani, dan inilah interpretasi dia soal pak tani setelah maen game dan jadi si bolang ke sawah deket rumah

keenan's art
"Dimanakah Pak tani?" 22/10/2019

artjoka



Assalamualaikum, 
Halo, selamat datang dan terimakasih banyak sudah berkunjung ke ARTJOKA yang merupakan akronim dari ART AND JOURNAL BY EKA. Blog ini berisi tentang keseharian saya sebagai ibu, dan ketertarikan saya terhadap  art and design,  entertainment ( music and movies), Technology and digital, Review, tips and random thoughts.

Blog ini menerima kerjasama dalam bentuk penulisan atau advertising. Silahkan hubungi saya di ekafitrianilarasati(at)gmail(dot)com.

salam hangat,



























jangan menyerah pada impian



Kadang,

Yang kita lihat dari sukses-nya seorang jack ma adalah dia yang punya banyak duit sekarang,

Yang kita lihat dari sukses-nya seorang pengusaha juga adalah dia yang punya mobil dan rumah bak istana sinetron indosiar ditambah pamer di IG jalan-jalan ke luar negeri,

Mana tau kita proses mereka bisa jadi kaya gitu,
padahal mah......beuuuhhh.....

Mungkin pernah gagal usaha berkali-kali sampai bangkrut,
Mungkin pernah kena tipu sampai puluhan juta,
Mungkin sampai buat makan aja susah,
Mungkin sampai yang dimiliki mungkin cuman baju yang dipakai,
Tapi, mereka gak mau nyerah sama IMPIAN,

Biar kena tipu berkali-kali,
Biar barang jualan gak laku-laku,
Biar keuangan menipis sampai beli odol aja nganjuk (berhutang),
Biarpun butuh waktu bertahun-tahun buat mewujudkan si impian,
Tapi mereka GAK NYERAH SAMA IMPIAN,

Mereka bangkit dari kuburan keterpurukan dan meraih mimpi
dan hasilnya, voila! impian mereka terwujud!

Lalu,

Kamu, aku, kita pun "bakalan" demikian.
Selama ga nyerah sama impian,


Suatu waktu,

Pak suami "curhat", iri dengan kesuksesan kawan seperjuangan-nya yang sudah "sukses" dengan situasi finansial mereka, lantas pak suami berkata, " eureun wae kitu band-band-nan terus fokus bisnis? ( berhenti aja gitu nge-band-nya)" , sungguh ini adalah dilema para musisi indie, 

UTBBYS , adalah Impian yang beliau rintis sejak tahun 2007 dan sungguh bukan hal yang mudah lagi gampang, terlebih aliran musik yang di pilih tidaklah pasaran dan dianggap minor. Tapi karena di sanalah si hati dan jiwa tertambat, ya sudah jalani saja tanpa beban dan have fun,

Lalu pada realita-nya, si impian ketemu sama si tuntutan hidup, jadi nya mereka beradu argumen dan bertengkar hebat dalam pikiran kami, terlebih pak suami, hingga keluarlah statement, " berhenti aja gitu nge-band ? " lalu saya berfikir dan menemukan jawabannya,

" Berjuang mencari gepokan rupiah dan tetap menjalani hobi dan passion, mewujudkan impian adalah hal yang tidak mudah, jalannya panjang, berliku sampai berdarah-darah, orang lain mungkin mudah sukses karena mereka "melepas" impian mereka dan fokus pada apa yang menjadi prioritas mereka, ya.... sekarang mereka punya segala nya yang kita gak punya, tapi mereka mengubur impian mereka dalam-dalam, dan mereka tidak bahagia, beda dengan kita, bahagia tapi kurang duit! hahahaha "

lalu saya lanjutkan,

" gpp abah, ini jalan dan pilihan kita, insyaallah aku ikhlas, impian gak boleh dikubur, hayu, kita wujudkan impian abah dan impian aku juga kita sama - sama, tapi jalannya mungkin panjang dan berliku. karena orang lain fokus pada hal yg jadi prioritas mereka, usaha mereka hanya 1 langkah, tapi kita, perlu usaha ribuan langkah dan itupun belum tentu cepat tercapai. impian pasti terwujud, asal jangan nyerah aja. tapi ending-nya kita pasti merasa puas dan bahagia, itu baru sukses. mereka juga mungkin sukses secara finansial, tapi tidak dengan diri mereka sendiri "

Sudah hampir 12 tahun berjalan sejak impian pak suami di rintis, apakah impian sudah terwujud? jika di lihat proses nya yang panjang, ya sudah tercapai, tapi main goal-nya belum,

Saya ingat,
dulu waktu merintis, bisa main aja udah hal yang luar biasa, 
walau cuman dikasih cap THANK YOU  tanpa aqua gelas setetespun,
lalu mulai bisa maen dengan fee yang bisa buat beli makan malam nasi kotak ala kadarnya,
lalu mulai bisa maen dengan fee yang cukup buat bisa beli makan malam se-anggota band dan saya tentunya, hehehe

lalu mulai bisa maen di stage besar dengan ribuan penonton dengan fee yang bisa buat beli makan malam bareng sama crew sendiri,
lalu mulai bisa maen dengan fee yang bisa beli makan malam sama bule di negara bule,

alhamdulillah,

Dan sekarang, ingin bisa maen dengan fee yang bisa buat beli makan pagi,siang dan malam bareng sama bule di negara bule selama setahun alias world tour, aamiin.

Tapi yah, sekali lagi, jalannya masih panjang, mungkin masih butuh perjuangan dan pengorbanan habis-habis an sampai odol pun beli-nya kembali nganjuk, hehe

tapi gak apa-apa, selama impian pak suami buat mengangkat scene postrock indonesia ke seluruh dunia, insyallah terwujud. kalo kata Beeges mah, "it's a long and winding road", tapi gak apa-apa ya, demi si impian terwujud.

anyway,
saya jadi inget quotes paporit saya dari kang mas KURT COBAIN, 

Tragedy, thanks for the art

Tidak selamanya kemiskinan dan kesusahpayahan menjalani hidup adalah bencana atau kita anggap kesialan, karna, hampir semua lagu yang dibuat suami dkk, berdasarkan ambyaarr-nya kehidupan yang dijalani, 

Karna itu-lah mengapa waktu pertama kali mendengar lagu UTBBYS secara gratis (karna dikasih pak suami dalam rangka pedekate dulu, ciee), saya langsung mewek. saya inget lagu pertama yang saya dengar adalah dramatic monologue (single), happiness between us, kim dan golden day (versi awal) karna setelah saya kepo cerita behind story-nya, ya bikin gemes hati deh. 

Karna itulah, saya yakin, suatu hari UTBBYS akan bisa menggapai impiannya, karena kualitas musik yang tetap sama disetiap albumnya, tetap menjaga kejujuran dan kemurnian tanpa ikut-ikutan trend musik yang lagi viral disetiap masa nya. 




UTBBYS - Soundrenaline GWK Bali



UTBBYS - Soundrenaline GWK BALI



UTBBYS - Synchronize Fest




UTBBYS - Oz Asia Festival ( Australia )




UTBBYS - Mozaic Festival ( Singapore )



UTBBYS - On Global TV























ambivert itu apa sih


Sudahkah anda baca postingan saya soal Ketika emak sama gak pede-nya sama sang anak ?? Disana saya curhat tumpah ruah soal saya yang “merasa” jadi ambivert. Apa sih ambivert itu? Sebelum kita bahas kesana, simak dulu yuk apa itu introvert dan ekstrovert.

INTROVERT

Banyak orang yang salah mengira kalo introvert itu adalah ANSOS alias anti sosial. Padahal sebetulnya itu salah, introvert adalah istilah dimana seseorang lebih suka menyendiri ketimbang nimbrung diantara orang banyak tetapi tidak menutup diri dari dunia luar. Seorang introvert hanya memiliki kecenderungan dalam hal  menyimpan semua perasaannya sendiri dan  menarik diri ketika berada di tengah-tengah sekumpulan orang yang tidak mereka kenal baik. Seorang introvert  juga Lebih mudah bersosialisasi jika bersama dengan orang yang sudah mereka kenal baik.

Jadi intinya, orang introvert itu adalah orang penyendiri dan bukan tipe inisiator percakapan dalam suatu perkumpulan.

EKSTROVERT

Ekstrovert merupakan kebalikan dari introvert, kepribadian ekstrovert cenderung lebih membuka diri terhadap dunia luar. Mereka menyukai keramaian, dengan banyak interaksi dan aktivitas sosial. Tipe kepribadian ini lebih mudah mengungkapkan perasaan melalui kata-kata, mudah bosan dengan kesendirian, dan lebih senang bercerita daripada mendengarkan. Keunggulan dari tipe ekstrovert adalah kepercayaan diri antusiasme yang tinggi, mudah bergaul, aktif, dan dapat berinteraksi dengan banyak orang sekaligus.

Nah,  kalo Ekstrovert adalah istilah dimana seseorang menyukai lingkungan luar dan introvert adalah istilah dimana seseorang yang lebih suka menyendiri. Nah, lalu apa pengertian dari Kepribadian Ambivert?  Ambivert merupakan gabungan dari Introvert dan Ekstrovert.

AMBIVERT



Ambivert atau Ambiversion merupakan Kepribadian manusia yang berada ditengah-tengah introvert dan ekstrovert yang seimbang. Dengan demikian seseorang yang memiliki kepribadian ambivert dapat merasa nyaman dalam kondisi apapun, seperti disaat mereka sedang sendiri ataupun sedang berada ditempat yang penuh dengan keramaian.

Sejarah Perkembangan Kepribadian Ambivert

                                                                     
                                                                      Carl Gustav Jung


 (26 Juli 1875 - 6 Juni 1961)

adalah psikiater Swiss dan perintis psikologi analitik


Carl gustav Jung adalah orang yang pertama kali mengelompokkan dua tipe tingkahlaku manusia berdasarkan sosialnya, yaitu tipe introvert dan ekstrovert. Introvert merupakan pribadi yang tertutup, dimana orang tersebut selalu berhati-hati dalam berinteraksi dengan orang lain, sedangkan ekstropert merupakan pribadi yang terbuka yang sangat suka bergaul dan berinteraksi dengan orang lain.

Hasil penelitian yang dilakukan oleh Adam M. Grant menyatakan bahwa seseorang dengan kepribadian ekstrovert mempunyai kemampuan komunikasi bisnis yang lemah. Tetapi bagi seseorang yang mempunyai karakter ambivert dimana seseorang mempunyai tipe karakter campuran dari keduanya yaitu introvert dan ekstrovert, dinilai sukses dalam membangun bisnis dan usaha.

Pada jurnal Psychological Science tahun 2013 menjelaskan bahwa seseorang dengan karakteristik ambivert akan lebih mudah beradaptasi pada lingkungannya. Istilah Ambivert sendiri diciptakan oleh psikolog Hans Aysencek. Seseorang dengan tipe ambivert tidak mudah dipengaruhi oleh faktor luar mereka cenderung menggunakan pandangannya sendiri. Kesimpulan ini didapat ketika melakukan tes kepribadian yang dibuat oleh daniel H. Pink.

Ciri – ciri seseorang dengan kepribadian ambivert



Pengukuran kepribadian manusia seringkali dilakukan secara kaku. Bagi seseorang yang suka bergaul atau suka dengan situasi keramaian masuk ke kubu ekstrovert sedang kan seseorang yang lebih suka menyendiri atau paling suka dengan ketenangan masuk ke kubu introvert.

Lalu bagaimana dengan seseorang yang lebih fleksibel dimana seseorang tersebut bisa menikmati kedua kondisi tersebut ? mereka masuk ditengah-tengah kubu antara introveert dan ekstrovert yaitu mereka yang mempunyai kepribadian ambivert.

Adapun ciri-ciri seseorang dengan kepribadian ambivert yaitu :

1. Mudah berada dalam zona nyaman terutama di keramaian

Bagi mereka yang mempunyai kepribadian introvert mungkin akan merasa tidak nyaman jika berada ditengah keramaian, tetapi bagi seseorang dengan kepribadian ambivert dan ekstrovert akan merasa nyaman-nyaman saja ketika berada ditengah – tengah keramaian.

Hanya saja perbedaannya bagi seseorang dengan kepribadian ekstovert akan lebih aktif memulai percakapan terlebih dahulu dengan orang baru sedangkan seseorang ambivert lebih suka menikmati kondisi tersebut dengan cara hanya melihati situasi disekelilingnya dan tidak berinisiatif untuk memulai percakapan terlebih dahulu dengan seseorang.

2. Memiliki ruang waktu sendiri dalam bersosialisasi

Orang ekstrovert akan lebih suka atau bersemangat jika bertemu dan berkomunikasi dengan orang lain, sedangkan orang introvert akan lebih nyaman jika menyendiri dan bisa bergelut dengan dunianya sendiri. Tetapi bagi orang ambivert berada ditengah – tengah situasi tersebut.

Mereka akan merasa gerah jika terlalu lama menyendiri karena mereka juga membutuhkan bersosialisasi dengan orang lain, tetapi di satu sisi lain si ambivert akan merasa mudah lelah jika terlalu banyak berinteraksi/ bersosialisasi dengan orang lain.

3. Kepribadian menyesuaikan lawan bicara

Seorang ambivert lebih fleksibel, lebih bisa memposisikan dirinya, disaat lawan bicara mereka merupakan seorang dengan tipe introvert dia akan lebih banyak berbicara. Tetapi jika lawan bicara si ambivert adalah seseorang dengan tipe ekstrovert dia akan membiarkan lawan bicaranya bercerita dan si ambivert akan lebih banyak mendengarkan.

4. Fokus terhadap pembicaraan yang spesifik

Seorang ambivert tidak pernah merasa malas untuk menanggapi percakapan ringan meskipun hanyalah basi – basi. Tetapi seorang ambivert akan lebih bersemangat jika percakapan tersebut merujuk pada topik yang lebih spesifik atau mendalam sesuai minat. Seorang ambivert lebih tertarik berbicara tentang filosofi sebuah kehidupan.

5. Mampu berbicara sesuai situasi dan kondisi

Seorang ambivert lebih intuitif, lebih tahu kapan harus bicara dan kapan harus diam. Seorang ambivert bisa melakukan hal tersebut secara bergantian pada waktu yang tepat.

6. Tidak mudah membuat suatu perencanaan

Jika seorang ambivert dihadapkan dengan dua rencana/ pilihan biasanya mereka akan merasa sulit dalam menentukan pilihannya. Mereka bisa menentukan pilihannya dengan berdasarkan mood mereka saat itu.

7. Mudah beradaptasi

Seorang ambivert bisa dengan mudah berbaur dengan seorang yang mempunyai kepribadian introvert maupun ekstrovert. Maka dari itu , seorang ambivert lebih bisa memahami orang lain.

8. Seorang individu yang multi-tasking

Seorang ambivert akan tetap bisa mengerjakan sebuah proyek dengan cara berkelompok ataupun individu, karena mereka merupakan seseorang yang fleksibel dan nyaman disituasi apapun.Tetapi untuk seorang dengan kepribadian introvert lebih suka mengerjakan sendiri dan seorang ekstrovert tidak bisa mengerjakan suatu proyek sendiri.


Sudah jelas kan mengenai apa itu AMBIVERT dan kenapa saya meng-klain diri sebagai ambivert? Hehehe, apapaun jenis kepribadian emak,  selama itu nyaman, jalani saja. Jangan gusar sama pendapat orang yg ngatain kita terlalu pendiam ato gak mau gaul atau bahkan di cap sok selebritis karena kita kebanyakan ngocoblak! Hihihi, mungkin karena orang-orang itu belum belajar psikolog ke kakek Carl gustav Jung, hehehe

Kalo kata sahabat saya, “ gitu aja repot iiihh meni rempong! Jangan dipersulit hon, jalani aja dan have fun!!!

sumber data ilmu :
dosenpsikologi.com
hellosehat
deebacalah.blogspot.com